66 Bus Siap Angkut Khafilah MTQ

Hasil gambar untuk BUS MTQ SumutKANALMEDAN – Sebanyak 66 unit bus bantuan Ditjen Perhubungan Darat RI siap mengangkut para kha khafilah dan segenap unsur panita pada acara Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) yang berlangsung di Medan, mulai 7 Oktober-13 Oktober.

“Bus-bus tersebut sudah dioperasikan Minggu (7/10) pukul 09.00 WIB dengan rute perjalanan yang sudah terjadwal dan 123 supir,” kata Ketua Harian MTQ Nasional 2018, Zony Waldi pada temu pers di media centre, lokasi MTQ Jalan Williem Iskandar, Medan, kemarin.

Dijelaskan Zony, dari 66 unit bus, 13 di antaranya untuk melayani mobilitas dewan hakim dan panitera, sedangkan sisanya untuk masyarakat umum yang ingin menyaksikan langsung lomba dalam MTQ kali ini. Total ada sebanyak 12 cabang lomba yang digelar di sejumlah venue.

“Bagi yang ingin datang menyaksikan akan dijemput dan diantar, gratis,” tandas Zony yang menjabat sebagai Asisten Administrasi Umum dan Aset Pemprov Sumut ini.

Zony meminta kepada Dinas Perhubungan untuk melayani masyarakat secara maksimal. Bus-bus disebar di titik-titik yang mudah dijangkau oleh masyarakat, tidak menumpuk di satu tempat. Sehingga venue-venue MTQ ramai dikunjungi masyarakat.

Sementara itu, Kasubdit Angkutan Orang Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub, Syafrin Lipoto mengatakan, tak hanya bus, Kemenhub juga menyediakan 132 sopir bus dan 66 penunjuk jalan untuk mendukung MTQ 2018. Dia berharap keberadaan bus-bus tersebut dapat memudahkan kafilah dari 34 provinsi untuk mencapai venue perlombaan tepat waktu. Selain itu, juga memudahkan ketersediaan bus-bus bagi masyarakat yang ingin menyaksikan MTQ secara langsung.

“Saya berharap bus-bus ini membantu kesuksesan pelaksanaan MTQ di Sumut ini,” katanya.

Sebelumnya,  Direktur Jenderal Perhubungan Darat Budi Setiyadi menyatakan bus bantuan ini akan digunakan untuk antar- jemput para peserta Musabaqah Tilawatul Quran selama acara.

“Mulai dari penjemputan, pengantaran dari lokasi lomba ke hotel, maupun sebaliknya,” ucap Budi Setiyadi, Sabtu (6/10/2018) melalui siaran pers.

Ada pun 66 unit bus berukuran sedang ini telah digunakan untuk menjemput kafilah peserta lomba yang mulai berdatangan sejak Rabu (3/10/2018).

Setiap rombongan peserta dijemput menggunakan 2 unit bus di bandara. Bus bantuan ini akan digunakan sampai pekan depan, Sabtu (13/10/2018).

“Kami berharap bantuan bus selama acara MTQ Nasional ini dapat membantu perpindahan panitia dan peserta dari maupun ke arena lomba hingga seluruh rangkaian acara selesai dan berjalan dengan baik maupun lancar,” ujar Budi Setiyadi.

Dalam MTQ Nasional ke 27 ini terdapat 13 cabang lomba yang digelar tersebar di 9 lokasi. Pelaksanaan MTQ Nasional diikutiperwakilan 34 Provinsi di Indonesia dengan jumlah kafilah tiap provinsi mencapai 60 orang. (partono)

Print Friendly