Wakil Wali Kota Tinjau Sejumlah Titik Genangan Air

KANALMEDAN – Guna mengatasi sekaligus meminimalisir genangan air yang acap kali tergenang di beberapa wilayah kota Medan, Wakil Wali Kota Ir H Akhyar Nasution MSi melakukan peninjauan di sejumlah titik yang diduga sering mengalami banjir akibat drainase yang yang tersumbat, Senin (18/2). Peninjauan tersebut dilakukan Wakil Wali Kota didampingi Kadis Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan Isya Ansari.

Beberapa titik yang menjadi lokasi pemantauan Wakil Wali Kota diantaranya Jalan Letda Sujono tepatnya depan Kantor Polsek Percut Sei Tuan dan seputaran pintu tol Bandar Selamat, keduanya masuk wilayah Kecamatan Medan Tembung. Di depan kantor Polsek Percut Sei Tuan, Wakil Wali Kota melihat kondisi drainase tersumbat akibat mengalami sendimentasi dan dipenuhi sampah.

Melihat hal tersebut, Wakil Wali Kota tampak kecewa.  Oleh karenanya Akhyar kemudian menginstruksikan kepada Kadis PU untuk melakukan pengerukan dan pembersihan drainase pasca dilakukan peninjauan nanti. Selain itu, kepada OPD terkait agar segera mengangkut sampah yang berserakan dipinggir jalan.

‘’Kita langsung instruksikan OPD terkait dalam hal ini Dinas PU Kota Medan untuk melakukan pengerukan drainase. Saya berharap nantinya setelah dilakukan pengerukan dan pembersihan, seluruh pihak terutama masyarakat agar dapat menjaga kebersihan drainase. Dengan begitu ketika hujan turun, parit mampu menampung debit air dalam jumlah besar sehingga tidak menyebabkan terjadinya genangan,” kata Wakil Wali Kota.

Selain Jalan Letda Sujono, Wakil Wali Kota kemudian meninjau Jalan Mandala By Pass Kecamatan yang juga masuk Kecamatan Medan Tembung. Kemudian peninjauan dilanjutkan ke Jalan Sisingamangaraja, persisnya  depan Tol Amplas. Setelah itu peninjauan diteruskan ke Jalan Platina I simpang Harahap, Jalan Mangaan 8, Jalan Rumah Potong Hewan (RPH) dan Jalan Mabar di Kecamatan Medan Deli.

Terakhir Wakil Wali Kota meninjau Jalan Krakatau simpang Jalan Cemara di Kecamatan Medan Timur. Seluruh lokasi yang ditinjau, drainasenya umumnya mengalami penyumbatan dan pendangkalan sehingga harus segera dilakukan normalisasi guna mengatasi genangan air yang terjadi selama ini.

Pasalnya, genangan air yang terjadi membuat warga sekitar maupun masyarakat pengguna jalan merasa terganggu karena genangan air menggenangi jalan setiap kali hujan deras turun sehingga menghambat aktifitas dan kelancaran mereka dalam berkendaraan. Di samping itu juga tak jarang genangan air sampai memasuki halaman dan rumah warga.

“Itu sebabnya kita harus segera mengatasi masalah genangan air yang sudah lama dikeluhkan warga ini. Dengan peninjauan ini kita mencari akar masalahnya dan kemudian mengatasinya sehingga warga maupun masyarakat pengguna jalan merasa tenang dan nyaman, ” kata Wakil Wali Kota.

Oleh karenanya usai peninjaun yang dilakukan, Wakil Wali Kota menginstruksikan Kadis PU yang baru dilantik untuk segera menindaklanjutinya dengan mengerahkan pekerja dan peralatan yang dimiliki. Guna mendukung kelancaran pekerjaan,  Wakil Wali Kota juga meminta kepada jajaran kecamatan untuk ikut serta membersihkan. Dengan sinergitas yang dilakukan, mantan anggota DPRD Medan itu berharap persoalan genangan air dapat diminimalisir.

Dalam kesempatan itu Wakil Wali Kota juga tak lupa minta dukungan penuh warga sekitar untuk senantiasa menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggalnya dengan tidak mebuang sampah sembarangan. Sebab,  salah satu pemicu utama terjadinya genangan air akibat drainase maupun parit yang ada mengalami pendangkalan dan penyumbatan yang disebabkan sampah rumah tangga. “Ayo mari kita jadikan hidup bersih sebagai budaya dalam kehidulpan sehari-hari,” harapnya. (partono)

Print Friendly