Kampung Moderasi Beragama Perkuat Ekonomi Masyarakat

KANALMEDAN, Medan – Kepala Bidang Penerangan Agama Islam Zakat dan Wakaf Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara. Dr. H. Zulfan Efendi, Sg, M.Si setuju bahwa Kampung Moderasi Beragama (KMB) dapat memperkuat sektor ekonomi warga desa. Peran aktif Penyuluh Agama menjadi keberhasilan KMB.

Hal tersebut disampaikan Zulfan pada Jumat (14/12/2024) menanggapi pernyataan Direktur Penerangan Agama Islam Kemenag RI, Ahmad Zayadi bahwa Kampung Moderasi Beragama Perkuat Sektor Ekonomi dan Produktivitas Warga Desa pada kegiatan Kemah Moderasi Beragama di Bogor.

Zulfan mengatakan bahwa Dasar Pembentukan Kampung Moderasi Beragama  yakni berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Nomor 137 Tahun 2023 Tentang pedoman pembentukan Kampung Moderasi Beragama.

“Alhamdulillah di Sumatera Utara, sudah dibentuk KMB di seluruh Kabupaten Kota Se Sumatera Utara. Di tiap tiap Kabupaten Kota ada 2 KMB, dan khusus untuk Kabupaten Simalungun ada 3 KMB disana, jadi total jumlah KMB di Sumatera Utara yakni 67 KMB,” jelasnya.

Ia menyatakan bahwa peran aktif penyuluh sangat diperlukan dalam menentukan keberhasilan KMB. Bidang Penerangan Agama Islam Zakat dan Wakaf Kanwil Kemenag Sumut berupa memberdayakan semua penyuluh penyuluh agama baik Islam dan lainnya.

“Di Kampung Moderasi Beragama ini, selain sebagai pemersatu kerukunan antar umat beragama, penyuluh juga memberikan pembinaan kepada masyarakat Desa yang terkait dengan program program pengentasan kemiskinan, upaya penurunan angka stunting,“ katanya.

Direktur Penerangan Agama Islam Kementerian Agama (Kemenag), Ahmad Zayadi menyebut, program Kampung Moderasi Beragama (KMB) tidak hanya mempererat hubungan sosial antarumat beragama, tetapi juga memberi dampak ekonomi yang signifikan.

Terkait hal ini Zulfan mengatakan bahwa Bidang Penerangan Agama Islam, Zakat dan Wakaf siap ikut serta melaksanakan program ini. “Kita sudah siap dan sudah mulai kita laksanakan. Penyuluh agama mendorong masyarakat menciptakan lapangan usaha, seperti UMKM di kampung moderasi beragama.“

Ketua Tim Penyuluh Agama Islam dan Sistem Informasi Bidang Penerangan Agama Islam Zakat Wakaf Hj. Erni Sukmawati Harahap, MM menyampaikan bahwa penyuluh sebagai pelaku Pembina Kampung Moderasi Beragama melaksanakan berbagai program penyuluhan dan pembinaan kepada masyarakat setempat.

“Penyuluh melakukan penyuluhan terkait program yang bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat misalnya ketahanan keluarga, pengentasan kemiskinan, sosialisasi program penurunan stunting dan tentunya tetap mengajak untuk menjaga kerukunan umat beragama,” tambahnya. 

Erni menambahkan bahwa di Sumatera Utara  di Tapanuli Tengah Kecamatan Tukka ada Warung Moderasi Beragama di Lokasi KMB yang bisa menjaga keharmonisan umat beragama sambil meningkatkan perekonomian warga. (sor)

Print Friendly

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.