Komisi VIII DPR RI Apresiasi Sumut Layani Jemaah Haji Technical Landing dengan Baik
KANALMEDAN – Komisi VIII DPR RI melakukan kunjungan kerja spesifik ke Sumatera Utara dalam rangka persiapan penyelenggaraan ibadah haji tahun 2024.
Dalam kunjungan tersebut, Komisi VIII DPR RI mengapresiasi pelaksanaan ibadah haji tahun 2023 di Sumatera Utara terutama pada pelayanan Technical Landing.
Wakil Ketua Komisi VIII H. Marwan Dasopang dalam sambutannya mengatakan sampai saat ini pemerintah dan DPR terus membahas terkait persiapan penyelenggaraan haji 2024 baik pelayanan, operasional, maupun biaya haji.
“Yang pertama, kami mengapresiasi Pak Kakanwil sebagai Ketua PPIH beserta tim karena saat haji 2023 mendapat tugas tambahan saat ada jemaah dari embarkasi lain harus turun karena kondisi kesehatannya dan itu dapat terlaksana dengan baik walau secara mandiri. Kita sampai sekarang masih membahas penyelenggaraan haji dengan Kemenag dan kebijakan terkait Technical Landing akan menjadi bahan diskusi kita juga,” kata Marwan di Asrama Haji Medan, Kamis (23/11).
Selain H. Marwan Dasopang, Anggota Komisi VIII DPR RI yang hadir antara lain H. John Kenedy Azis, H. Muhammad Hidayat Nur Wahid, dan H. Muhammad Husni serta Direktur Pengelolaan Dana Haji dan Sihdu Kemenag RI H. Jaja Jaelani.
Hadir Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara H. Ahmad Qosbi, S.Ag, MM, Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Sumut Drs. H. Muhammad Yunus, MA, Kepala UPT Asrama Haji Medan, para Kepala Bidang dan Pembimas, dan Wakil Rektor II UIN SU Medan, dan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Medan Impun Siregar.
H. Marwan Dasopang juga mengungkapkan bahwa jumlah biaya haji yang diusulkan Kementerian Agama RI akan mengalami perubahan. Ia mengatakan keputusan final antara DPR dan Kementerian Agama RI akan disampaikan dalam waktu dekat.
“Kemarin usulan Kementerian Agama RI kita minta untuk direvisi dan disesuaikan karena terlalu mahal. Maka usulan tersebut sudah disesuaikan dan turun ketimbang usulan sebelumnya. Keputusan final nanti akan kita sampaikan dalam waktu dekat,” tambahnya.
Ia juga mengatakan agar Panitia Haji di Sumatera Utara untuk bersiap akan penambahan kuota jemaah dan tidak menyia-nyiakannya. Walau begitu, ia juga meminta kesanggupan Kementerian Agama dan Pemerintah Arab Saudi agar penambahan kuota tidak mengecewakan jemaah saat berada di sana.
“Ada keputusan yang dibawa Presiden saat melakukan kunjungan ke Arab Saudi terkait penambahan kuota 20.000 jemaah. Saya ingin Sumatera Utara siap dan tidak menyia-nyiakannya. Begitupun kita meminta keseriusan Arab Saudi jika terjadi penambahan. Kita tidak mau di sana terjadi sesuatu hal. Karena tidak mungkin kuota bertambah tidak disertai fasilitas yang memadai di sana,” kata anggota DPR Fraksi PKB dari dapil Sumut 2 ini.
Kanwil Kemenag Sumut juga diminta untuk segera memaksimalkan fasilitas pelayanan haji yang telah dibangun di Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara H. Ahmad Qosbi, S.Ag, MM berterima kasih kepada DPR RI yang terus melakukan upaya pelayanan yang maksimal agar penyelenggaraan haji 2024 bisa lebih baik lagi.
Ia mengatakan bahwa tugas tambahan yang diberikan saat haji 2023 lalu menjadi hal baru yang dilakukan. Kakanwil dengan potensi yang ada telah melaksanakannya dengan baik.
“Setidaknya ada 200 penerbangan selama pemberangkatan haji kemarin yang singgah di Bandara Kualanamu. Saat singgah, kloter juga membuat kebijakan untuk menurunkan jemaah karena kondisi kesehatan dan menyerahkannya kepada kita. Kita siapkan tim menjemput dan membawa jemaah ke rumah sakit terdekat dari bandara. Saat sudah membaik kemudian kita bawa ke Asrama Haji sambil menunggu informasi dari Embarkasi asal jemaah tersebut. Selama di sini kita rawat, penyuluh agama Islam dari Deli Serdang kita datangkan untuk memberi motivasi,” ucap Kakanwil.
Kakanwil juga mengatakan Kanwil Kemenagsu dan Kankemenag Kabupaten/Kota sudah melakukan sosialisasi dan membahas potensi serta tantangan yang nanti terjadi pada haji 2024. (Sor)