Dosen Kimia FMIPA UNIMED Join Research di Shinshu University Jepang
KANALMEDAN – Dalam rangka mendukung pengembangan SDM dosen dan meningkatkan kerjasama lintas perguruan tinggi internasional, serta mendukung capaian akreditasi internasional program studi, Rektor Universitas Negeri Medan mendorong dosen dan mahasiswa untuk melakukan kerjasama penelitian dan pengabdian tingkat international dengan universitas kelas dunia.
Saat ini, salah seorang dosen Program Studi Kimia FMIPA UNIMED, Moondra Zubir, Ph.D. melakukan kegiatan kolaborasi join research di Research Initiative for Supra Material, di bidang Interdisciplinary Cluster for Cutting Edge Research, di Shinshu University, Nagano, Jepang. Kegiatan kolaborasi join research ini dilakukan sebagai implementasi MoU kerjasama penelitian antara FMIPA FMIPA Unimed dengan Research Initiative for Supra Material (RISM), Shinshu University Jepang yang akan berlangsung selama 3 (tiga) tahun, dari Maret 2023 sampai Maret 2026. Kegiatan kolaborasi join research ini dilakukan di International Innovation Centre, Faculty of Engineering, Shinshu University, Jepang.
Universitas Negeri Medan sebagai salah satu universitas yang sedang menuju World Class University mendukung kegiatan Kerjasama Penelitian dengan Perguruan Tinggi Luar Negeri ini. Sesuai komitmen International Office Universitas Negeri Medan, dimana Internasionalisasi akan meningkatkan reputasi akademik dan SDM PT dengan mitra kelas dunia, selain merupakan salah satu strategi untuk memperbaiki mutu pendidikan perguruan tinggi di Indonesia. Diharapkan kegiatan kolaborasi Penelitian yang dilakukan salah satu dosen FMIPA UNIMED ini dapat meningkatkan SDM Dosen UNIMED yang dapat bersaing secara global.
Rektor Unimed Syamsul Gultom dikantornya menyampaikan Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat bagi Unimed dalam meningkatkan kualitas dan mutu dosen, serta reputasi Unimed di kanca dunia. Unimed akan mendukung semua dosen yang dapat melakukan join research dan pengabdian dengan dosen-dosen di perguruan tinggi terbaik dunia. “Kita mentargetkan agar tahun 2023 ini ada minimal 5 % Prodi di Unimed yang sudah mendapatkan akreditasi internasional” ujarnya.
Bersama Peneliti lain dari Jepang dan Cina, Moondra Zubir mengembangkan penelitian baru di bidang nanotechnological interface science and engineering. Penelitian yang dilakukan menggunakan modifikasi graphene oxide yang merupakan salah satu bahan kimia penting untuk produksi membran ultrafast melalui proses wrapping dengan Zeolite dan Barium Titanium Oksida untuk pemisahan gas oksigen dan nitrogen di udara.
Aplikasi hasil penelitian ini bisa banyak diterapkan di beberapa industri yang menggunakan gas oksigen dan nitrogen, namun sulit memisahkannya di udara. Penelitian S3 dari Moondra Zubir sebelumnya dari 2013 sampai 2016 di Faculty of Science, Shinshu University Jepang tentang sintesis Metal Organic Frameworks (MOFs) sebagai nanopori penyerap gas karbondioksida sangat relevan dengan proyek kolaborasi penelitian ini. (Nas)