UMA akan Gelar Konferensi Internasional Bisnis, Agribisnis dan Pertanian

KANALMEDAN – Universitas Medan Area (UMA) bersama Universitas Prima Indonesia (UNPRI) akan menyelenggarakan International Conference Business, Agribusiness and Agriculture (ICBAA) atau Konferensi Internasional Bisnis, Agribisnis dan Pertanian.

Ketua panitia Dr. Ir. Syahbudin Hasibuan, MSi, kepada pers di Medan, Senin (16/8/2021) mengatakan, konferensi ini akan berlangsung pada 12 – 13 November 2021 melalui platform Virtual (Zoom Conference).

Syahbuddin yang juga Dekan Fakultas Pertanian UMA menjelaskan, topik yang dibahas dalam konferensi itu di antaranya terkait dengan bisnis berbasis teknogi terdepan. Yakni meliputi manajemen sumberdaya manusia, manajemen marketing, hukum bisnis, marketing digital dan neuromarketing.

Kemudian praktik bisnis di negara berkembang yang meliputi ekonomi pertanian dan perdagangan internasional, agrifood supply chain, pembangunan pedesaan, manajemen agribisnis, koperasi dan usaha kecil menengah.

Selanjutnya, tambah Syahbuddin, terobosan teknologi pertanian untuk SDGs meliputi pertanian berkelanjutan, teknologi hijau di bidang pertanian, integrasi pengendalian hama, dan plant growth promoting Rhizobacteria (PGPR), serta pengelolaan tanah dan efisiensi penggunaan air.

Untuk membahas topik tersebut, kata Syahbuddin, panitia telah mengundang sejumlah pembicara utama (keynote speaker), yakni Menteri Pertanian RI Dr H Syahrul Yasin Limpo, Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, Prof Dr MD Amirul Islam (Proffesor in the School of Business Innovation and Technopreneuship at Universiti Malaysia Perlis), Hisako Namura (Lecturer in Kyushu University, Japan), Dr Duong Van Nha (Dean of Agriculture and Rural Development Kien Gieng University, Vietnam), dan Assoc Prof Nalini Arumuga (Fakulty Bioresources and Food in University Sultan Zainal Abidin Trengganu, Malaysia).

Syahbuddin selanjutnya mengundang dosen dan mahasiswa untuk mengikuti kegiatan tersebut. “Dan paper sudah dapat diterima panitia paling lambat tanggal 21 Agustus 2021,” kata Syahbuddin.

Konferensi ini, lanjut Syahbuddin, akan memfasilitasi menyampaikan hasil penelitian ke publikasi jurnal bereputasi internasional. Ada empat pilihan publikasi hasil penelitian yang bisa dipilih, yakni jurnal terindeks Scopus, IOP Proceeding terindeks Scopus, jurnal terindeks oleh Web of Science (WoS), dan jurnal peer revièw internasional.

“Semua artikel yang dikirimkan akan dipublikasikan ke jurnal tersebut,” kata Dekan Falultas Pertanian UMA ini.

Ketua Steering Committee Prof. Ir. Zulkarnain Lubis, Ph.D menambahkan, Covid-19 memiliki dampak yang luar biasa pada berbagai aspek masyarakat secara global.

“Kami mengidentifikasi ada tiga aspek utama yang terpengaruh oleh pandemi Covid-19, yaitu bisnis, agribisnis dan pertanian. Oleh karena itu, perlu strategi efektif dalam mengatasi masalah ini salah satunya dengan mengomunikasikan inovasi serta teknologi pada konferensi antar pakar-pakar ilmu,” tutur Prof Zulkarnain Lubis yang juga Ketua Program Studi Program Doktor Ilmu Pertanian UMA. (Nas)

Print Friendly