Jelang New Normal, Plt Kakanwil Kemenagsu Tinjau Ponpes Ar-Raudlatul Hasanah

KANALMEDAN  Plt. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara HM. David Saragih, S.Ag, MM didampingi Plt. Kabid Pakis/Kepala Seksi Pondok Pesantren & Ma’had Aly Kanwil Kemenagsu H. Abdul Azhim, S.Pd.I, MA berkunjung ke Pondok Pesantren Ar-Raudlatul Hasanah Medan meninnjau kesiapan ponpes menghadapi new normal, Senin (29/6).

Plt. Kakanwil Kemenagsu meminta semua pondok pesantren untuk tetap ikut berperan dalam mencegah penyebaran Covid-19. Diantaranya dengan mematuhi keputusan Kementerian Agama RI dan keputusan bersama 4 menteri dengan membentuk gugus tugas Covid-19, menjalankan protokol kesehatan, mewajibkan penggunaan masker, serta memastikan sarana di pesantren bersih dan steril. Dan menyediakan tempat cuci tangan dan menjaga kebersihan lingkungan pesantren.

“Kunjungan ke Ponpes Ar-Raudlatul Hasanah Medan adalah untuk memastikan sejauh mana kesiapan pondok pesantren dalam menangani pencegahan Covid-19. Alhamdulillah, Ar-Raudlatul Hasanah Medan mempunyai strategi yang baik untuk mencegah terjadinya Covid-19, salah satunya dengan menerima santri kembali mondok dengan bertahap dan protokol kesehatan” ungkap Plt. Kakanwil Kemenagsu.

Plt. Kakanwil Kemenagsu juga mengatakan bahwa santri akan diterima ke pondok pesantren secara bertahap. Saat ini baru sebagian santri yang sudah masuk dan  akan masuk secara bertahap,” ungkap Plt. Kakanwil Kemenagsu.

Sementara itu, Kasi Ponpes dan Ma’had Aly Kanwil Kemenagsu H. Abdul Azhim, S.Pd.I, MA mengatakan bahwa kunjungan ke ponpes Ar-Raudlatul Hasanah Medan adalah rangkaian peninjauan Kanwil Kemenagsu untuk melihat kesiapan Pondok Pesantren menjelang New Normal. Ia mengatakan bahwa ponpes mesti mematuhi keputusan bersama 4 menteri terkait panduan penyelenggaraan pembelajaran di Pondok Pesantren.

“Kita akan terus memantau kesiapan ponpes. Karena kita tidak mau ponpes malah menjadi kluster baru penyebaran Covid-19. Kita ingin memastikan ponpes melaksanakan aturan tentang panduan penyelenggaraan pembelajaran,” ungkap Kasi Ponpes dan Aly. (Sor)

Print Friendly