FKUB dan Majelis Lintas Agama Sumut Rekomendasikan Beberapa Hal Terkait Covid-19

KANALMEDAN – Forum Kerukunan Umat Beragama ( FKUB) dan  majelis majelis  lintas agama Provinsi Sumatera Utara melaksanakan FGD ( Focus Group Discussin)   di Kantor FKUB Sumut, Rabu (3/6).

Majelis majelis agama yang hadir dalam FGD tersebut yaitu, Prof Dr Hasan Bakti Nasution (MUI Sumut), Pdt NP Sitorus (PGI Sumut), RD Beno  Ola Tage ( Keuskupan Agung Medan), Oemar Witaryo SH (Walubi Sumut), Pinnandita M Manogren (PHDI Sumut), Muslim Linggou ( Matakin Sumut), Drs Albert Pakpahan (FKUB Sumut), Dr H Maratua Simanjuntak (Ketua FKUB Sumut), Drs H Sotar Nasution MH (FKUB Sumut),  dan Drs H Ahmad Suhaimi MA ( Kasubbag Ortala dan KUB Kanwil Kemenag Sumut).

Peserta FGD sepakat  dan  merekomendasikan beberapa hal, antara lain meminta pada seluruh umat beragama khususnya di Sumut harus menjadikan Covid -19 sebagai media mendekatkan diri kepada Tuhan , meningkatkat relasi keluarga dan keperdulian sesama anggota masyarakat.

Kemudian meminta pada pemerintah terus melakukan berbagai  upaya dan kebijakan pencegahan penyebaran Copid-19 untuk selanjutnya dapat dihilangkan dari kehidupan masyarakat. Meminta agar terus dilakukan upaya  edukasi pada masyarakat dengan melibatkan semua pihak, seperti majelis-majelis agama , lembaga keagamaan , tokoh agama, tokoh masyarakat , tokoh pemuda dan wanita serta yang lainnya.

Selanjutnya, meminta pada pemerintah memberikan kelonggaran dalam melaksanakan ibadah dengan memberi peluang mengaktifkan rumah ibadah dan fungsi sosial rumah ibadah dengan tetap mengacu pada protokoler pencegahan penyebaran Covid-19 dan surat edaran Menag RI Nomor 15 tahun 2020.

Terkait  penerapan New Normal Life dalam waktu dekat, majelis-majelis agama meminta agar lembaga pendidikan yang menerapkan boarding school seperti pondok pesantren, sekolah seminary dan sekolah asrama dapat dikecualikan dengan mematuhi ketentuan protokoler kesehatan. (Sor)