Dilaunching 12 Maret, Program Doktor Ilmu Pertanian UMA Satu-satunya di Sumatera

Rektor UMA Prof Dr Ir Dadan Ramdan MEng MSc, Wadir PPs UMA Bidang Akademik Dr Isnaini SH MHum, Ketua Prodi Program Doktor Ilmu Pertanian PPs UMA Prof Ir H Zulkarnain Lubis MS PhD, Sekretaris Prodi Dr Ir Tri Koryati MP, koordinator acara launching Dr Rudi Salam Sinaga MSi dan Kepala Humas UMA Ir Asmah Indrawati MP, diabadikan bersama seusai memberikan keterangan di Kampus PPs UMA, Jalan Setiabudi/Jalan Sei Serayu Medan.

KANALMEDAN – Setelah sukses mengembangkan program studi (prodi) starata satu (S1) dan strata dua (S2), kini Universitas Medan Area (UMA) diberi kepercayaan oleh pemerintah mengembangkan program doktor atau strata tiga (S3). Bukan tanggung-tanggung, Program Doktor Ilmu Pertanian yang akan dikembangkan Progam Pascasarjana (PPs) UMA satu-satunya di Pulau Sumatera yang dikelola perguruan tinggi swasta (PTS). 

Rektor UMA Prof Dr Ir Dadan Ramdan MEng MSc mengakui, untuk memeroleh izin pembukaan program doktor terbilang berat. Pasalnya, pemerintah tak sembarangan memberikan izin pembukaan program doktor kepada perguruan tinggi (PT) kecuali PT tersebut memiliki kapasitas dan kapabilitas yang layak.

“Alhamdulillah, setelah berjuang sejak 2017, PPs UMA kini diberi  kepercayaan oleh pemerintah membuka Program  Doktor Ilmu Pertanian, dan akan kita launching pada 12 Maret mendatang di Hotel JW Marriot Medan. Saya kira, ini satu-satunya Program Doktor Ilmu Pertnian yang dikelola PTS di Pulau Sumatera,” kata Dadan didampingi Wakil Direktur Bidang Akademik PPs UMA Dr Isnaini SH MHum, Ketua Prodi Program Doktor Ilmu Pertanian PPs UMA Prof Ir H Zulkarnain Lubis MS PhD, Sekretaris Prodi Dr Ir Tri Koryati MP, koordinator acara launching Program Doktor Ilmu Pertanian Dr Rudi Salam Sinaga MSi dan Kepala Humas UMA Ir Asmah Indrawati MP, di Kampus PPs UMA, Jalan Setiabudi/Jalan Sei Serayu Medan, Jumat (6/3) .

Kepala LLDikti Wilayah I Sumut Prof Dian Armanto menyerahkan SK Izin Program Doktor Ilmu Pertanian kepada Rektor UMA Prof Dadan Ramdan.

Rektor menyatakan, UMA siap menyelenggarakan Pendidikan Program Doktor sesuai dengan standar yang ditetapkan pemerintah. Dia menjamin proses penerimaan, pelaksanaan dan proses kelulusannya akan sesuai dengan standar yang berlaku.

“Kita jamin peserta didik nantinya diberi kepastian waktu dan proses kelulusannya. Kita siapkan semua mulai dari infrastruktur seperti ruang kuliah yang nyaman, laboratorium dan fasilitas lainnya. Yang paling penting lagi, tenaga pengajar sudah kita siapkan 8 dosen tetap bergelar profesor doktor. Ini sudah melampaui standar yang ditetapkan pemerintah. Di samping itu kita juga banyak melakukan kerja sama dengan perguruan  tinggi lain guna menyediakan promotor,” kata peraih doktor Universiti Sains Malaysia (USM) ini.

Ketua Prodi Program Doktor Ilmu Pertanian PPs UMA Prof Zulkarnain Lubis mengatakan, pihaknya sudah memeroleh izin pembukaan program doktor Ilmu Pertanian dari Kemerinterian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) lewat SK No 1030/KPT/I/2019, pada Oktober 2019 lalu. Semula, pihaknya berniat membuka program tersebut pada semester genap yang lalu. Namun sesuai dengan arahan Kepala LLDikti Wilayah I Sumut Prof Dian Armanto, akhinya diputuskan dibuka pada semester ganjil mendatang.

“Dalam beberapa bulan ini, kita melakukan berbagai persiapan yang matang. Dan diputuskan di-launching  pada 12 Maret 2020 di Hotel JW Marriot. Pendaftaran calon mahasiswa sudah bisa dimulai sejak launching hingga Mei 2020,” kata peraih doktor Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) ini seraya menambahkan, pihaknya sudah melakukan sosialisasi ke sejumlah instansi dan PTS di Sumut. 

Dijelaskannya, Program Doktor Ilmu Pertanian menyiapkan dua konsentrasi, yakni konsentrasi agroteknologi dan konsentrasi agribisnis. Untuk konsentrasi agrotenologi, akan menerima lulusan S2 yang berasal dari rumpun ilmu pertanian. Sedangkan konsentrasi agribisnis akan menerima dari dua rumpun ilmu, yakni ilmu pernanian dan ilmu ekonomi.

Setelah proses masa pendaftaran 12 Maret hingga Mei 2020, kata Zulkarnain, akan dilakukan proses seleksi seperti tes potensi akademik (TPA), dan tes bahasa Inggris untuk mencapai TOEFL 500. Sekitar Juli atau Agustus akan dilakukan matrikulasi, dan bulan September sudah strart perkuliahan.

Ketua Prodi Program Doktor Ilmu Pertanian PPs UMA Prof Ir H Zulkarnain Lubis MS PhD saat audiensi ke Ketua DPRD Medan Hasyim SE.

“Untuk tenaga dosen yang akan bertindak sebagai promotor, saat ini kita punya 4 orang untuk agroteknologi dan 4 orang untuk agribisnis. Karenanya untuk angkatan pertama ini, kita baru bisa menerima sekitar 16 mahasiswa. Artinya dua orang mahasiswa per satu dosen jadi promotor. Karena syarat jadi promotor itu adalah dosen tetap dengan pangkat minimal lektor kepala bergelar doktor di bidang ilmu yang bersangkutan,” tambah alumni IPB ini.  

Ditambahkannya, perkuliahan program doktor paling cepat 6 semester dan paling lama 10 semester.  “Sedangkan perkuliahan di ruang kelas hanya dua semester. Selebihnya fokus pada penulisan disertasi, penulisan artikel untuk jurnal nasional dan internasional bereputasi,” kata Zulkarnain.

Sementara Wadir PPs UMA Bidang Akademik H Isnaini mengatakan, total biaya program doktor ini sekira Rp100 jutaan. Sistem pembayarannya bertahap selama tiga tahun.

Koordinator acara launching, Dr Rudi Salam Sinaga menambahkan, launching Progra Doktor Ilmu Pertanian PPs UMA akan dilakukan secara resmi oleh Gubernur Sumut H Edy Rahmayadi. Kemudian akan ada orasi ilmiah Prof Dr Bustanul Arifin, Staf Ahli Menko Perekonomian. 

“Kita juga mengundang sekira 250 orang terdiri dari pejabat pemerintah provinsi, kabupaten/kota, pihak PTN/PTS, BUMN/BUMD  di Sumut-Aceh, pihak perkebunan dan lainnya,” kata Rudi.  (Nas)

Print Friendly