Wisuda 910 Lulusan Unimed, Rektor: Perkuat Skill Hadapi Industri 4.0
KANALMEDAN – Rektor Universitas Negeri Medan (Unimed) Dr Syamsul Gultom SKM MKes mengatakan, wisuda merupakan titik awal perjuangan dalam mengimplementasikan ilmu yang diterima selama di kampus untuk berkiprah, berkarya dan meniti karir dalam meraih masa depan yang baik.
Hal itu dikatakan Rektor pada wisuda 910 lulusan di Gedung Serbaguna Unimed, Rabu (26/2/2020).
Rektor mengatakan di era Revolusi Industri 4.0 pemerintah telah menetapkan roadmap “Making Indonesia 4.0”, dimana semuanya akan menggunakan digitalisasi.
Rektor berharap agar lulusan Unimed dapat bersaing di era ini lewat pembelajaran berbasis digital dan IT dengan begitu dapat menjadi generasi masa depan yang dapat memperkuat negara dalam mewujudkan SDM Unggul Indonesia Maju.
“Setelah saudara diwisuda saya berharap saudara terus memperkuat skill yang dibutuhkan untuk menghadapi era industri 4.0, ” ujar rektor.
Menurut Dr Syamsul, ada tiga langkah yang dilakukan untuk bersaing di era 4.0. Pertama, meningkatkan ketrampilan diri untuk pengguna IoT, kedua harus dapat memanfaatkan teknologi digital untuk memacu produktivitas dan daya saing sehingga mampu menembus pasar kerja internasional, dan terakhir harus dapat melakukan inovasi teknologi dengan mengembangkan startup.
“Ambilah langkah dan jadilah pembuat solusi untuk menutaskan persoalan bangsa,” ujar Dr Syamsul.
Rektor menjelaskan bahwa Unimed akan menerapkan konsep “Merdeka Belajar” yang diusung oleh Kemendikbud.
Mahasiswa baru Unimed tahun 2020 akan diberi pilihan 3 semester di luar prodi yang diambilnya. 1 semester di prodi lain pada PT yang sama, 1 semester pada prodi yang sama di PT yang lain dan 1 semester pada lembaga non perguruan tinggi, seperti BUMN, perusahaan, dunia industri dan dunia kerja lainnya.
“Hal ini dilakukan agar lulusan memiliki ilmu dan skill yang dibutuhkan dalam dunia kerja sehingga begitu tamat lulusan mudah mendapatkan pekerjaan yang terbaik bagi dirinya,” jelasnya.
910 lulusan yang diwisuda dengan rincian FIP sebanyak 38 wisudawan, FBS sebanyak 245 wisudawan, FIS sebanyak 62 wisudawan, FMIPA sebanyak 157 wisudawan, FT sebanyak 81 wisudawan, FIK sebanyak 101 wisudawan, FIK sebanyak 101 wisudawan dan PPs sebanyak 122 wisudawan.
Adapun wisuda terbaik, Zulfikar Alamsyah dari Prodi S2 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dengan IPK 3,96, Sartika Telaumbanua dari S1 Bimbingan Konseling dengan IPK 3,78, Indra Hamonangan Sitanggang dari S1 Pendidikan Bahasa Prancis dengan IPK 3,98, Ronal Muktar Simarmata dari S1 Pendidikan sejarah dengan IPK 3,88, Adelia Yesya Putri Hasibuan dari S1 Pendidikan Kimia dengan IPK 3,91, Wulan Trisnawati dari Pendidikan Tata Boga IPK 3,72, Vijai Pandapotan Purba dari D3 Teknik Sipik IPK 3,14, Lawrence Herigunawan Sirait dari Pendidikan Keolahragaan IPK 3,92, dan Yayang Kinanty dari S1 Pendidikan EKonomi IPK 3,93. (Nas)