Sumut Berpeluang Kembangkan Desa Wisata Berbasis Digital

KANALMEDAN – Sejumlah desa di Provinsi Sumatera Utara ( Sumut), berpeluang dikembangkan menjadi desa wisata bebasis digital.

Simon Masa Putra Siregar saat berbicara dihadapan peserta ToT Peningkatan Kapasitas PLD. (Kanalmedan/Ibnu Habil)

Demikian Simon Masa Putra Siregar Kasi Monitoring Objek Wisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumut, saat berbicara dihadapan peserta Trainer of Trainer (ToT) Pengingkatan Kapasitas Pendamping Lokal Desa (PLD) di Hotel Garuda Plaza Medan, Sabtu (16/11/2019) siang ini.

Desa wisata adalah suatu bentuk integrasi antara atraksi, akomodasi dan fasilitas pendukung yang disajikan dalam suatu struktur kehidupan masyarakat yang menyatu dengan tata cara dan tradisi yang berlaku.

Simon menyebutkan, adanya mitos dan legenda-legenda seperti legenda Sampuraga di Mandailing Natal dan lainnya, menjadi salah satu potensi pariwisata di desa yang perlu dikembangkan.

Pengembangan pariwisata tersebut, katanya dapat dilakukan dengan menjadikan desa wisata berbasis digital.

“Desa Wisata berbasis digital kini menjadi trend yang memungkinkan dikembangkan”, katanya.

Dia mengajak agar desa wisata berbasis digital, segera digarap. Yakni dengan memperkenalkan destinasi wisata desa menggunakan aplikasi digital.

Dengan wisata digital ini, maka untuk mengunjungi desa wisata , siapapun bisa melihat informasi paket wisata dan memesan tiketnya melalui website atau aplikasi.

Desa wisata berbasis digital, akan memudahkan pengunjung untuk booking dan membeli tiket dari mana saja.

Pengunjung juga akan diberikan kemudahan, untuk mengetahui dan mengenal segala informasi dan keunikan desa wisata sebelum datang langsung ke desa tujuan.

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumut, kata dia, siap membantu membangun sejumlah sarana dan prasarana di desa wisata.

“Kami siap membantu menyiapkan 12 item yang dibutuhkan mendukung desa wisata berbasis digital di Sumut”, katanya. (Ibnu)


Simon Masa Putra Siregar
Print Friendly