Fakultas Biologi UMA Satu-satunya di Pulau Sumatera
>> 11 Peluang Karier Menjanjikan Lulusan
KANALMEDAN – Universitas Medan Area (UMA) satu-satunya di Pulau Sumatera yang memiliki Fakultas Biologi. Fakultas yang didirikan pada 1988 ini telah mencetak lulusan yang berkarier di berbagai instansi dan profesi. Ini karena lulusan Fakultas Biologi UMA tersedia berbagai peluang karier yang menjanjikan.
Dekan Fakultas Biologi UMA Dr Mufti Sudibyo MSi didampingi Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Abdul Karim SSi MSi kepada pers, Kamis (27/6) mengatakan, setidaknya ada 11 peluang bagi lulusan Biologi UMA.
“Di antaranya menjadi ilmuwan di perusahaan. Karier atau profesi yang berbasis biologi di perusahaan sangat banyak dibutuhkan. Pekerjaan yang dilakukan bisa dilakukan di laboratorium maupun lapangan, misalnya menjadi analisis mikroba pada makanan dan obat, uji bahan sampel, uji kandungan pada bahan, dan uji produk,” kata Mufti di ruang kerjanya.
Sedangkan ilmuwan di lapangan, katanya, memiliki tugas seperti merencanakan Amdal (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan), inventarisasi bahan di suatu daerah, dan analisis kondisi lingkungan.
Kemudian, menjadi ilmuwan medis. Karena pekerjaan medis tidak selamanya dikaitkan dengan jurusan analisis kesehatan, biomedis maupun dokter. Jurusan biologi pun bisa menjadi ilmuwan medis yakni meneliti semua hal yang berkaitan dengan kesehatan manusia mulai dari level molekuler, patologi, fisiologi, hingga analisis kesehatan secara holistik.
“Beberapa ilmuwan ahli serangga, mamalia, dan burung juga sering digunakan untuk pemetaan penyakit berasal dari hewan,” kata dekan.
Selain itu, lulusan biologi bisa menjadi ilmuwan internasional. Menurut Mufti, manfaat menjadi ilmuwan yakni menjadi populer dalam dunia saintis serta mampu menghasilkan hak paten. Menjadi ilmuwan internasional bisa dimulai dari mengikuti riset dengan dosen sewaktu masih menjadi mahasiswa. Beberapa mahasiswa juga sering melakukan program pertukaran pelajar atau magang di laboratorium di kampus maupun perusahaan di luar negeri.
Seterusnya, kata Mufti Sudibyo, menjadi guru atau pengajar biologi di sekolah negeri maupun swasta. Selain guru di sekolah, lulusan biologi juga bisa menjadi pengajar di tempat bimbingan belajar atau les.
Juga bisa menjadi dosen. Lulusan biologi tidak selamanya menjadi dosen di jurusan biologi saja, bahkan bisa menjadi dosen di kesehatan, kedokteran, pertanian, kehutanan, dan perikanan.
Yang tak kalah menterengnya adalah menjadi wirausahawan. Kata Mufti, memanfaatkan ilmu biologi untuk entrepreneur banyak dilakukan oleh lulusan biologi. Dengan mempelajari biologi yang sesuai dengan minat, maka tidak heran jika banyak lulusan biologi gemar berbisnis.
“Ide bisnis yang dihasilkan mahasiswa dan lulusan Biologi UMA seperti membuat jasa pelatihan budidaya anggrek dan jamur, membuat formula tertentu untuk keperluan pertanian dan peternakan, membuat alat yang dibutuhkan oleh petani, fotografer alam dan satwa, dan masih banyak sekali aplikasi biologi untuk wirausaha.
Kecuali itu, bisa jadi konsultan. Misalnya konsultan lingkungan dan konservasi, konsultan perusahaan yang berkaitan dengan R&D (Research and Development), konsultan rancangan serta data penelitian, dan lain sebagainya
“Tentu, lulusan biologi juga bisa menjadi PNS. Apalagi akreditasi B program studi biologi UMA membuat lulusannya dapat di terima menjadi PNS, seperti di dinas kesehatan, dinas perindustrian, dinas pendidikan, dinas lingkungan hidup, dinas kehutanan, dinas perikanan, kehakiman, dan TNI-Polri,” tutur dekan. (Nas)