Peringatan HUT Ke-69 Kodam I/BB Berkah Buat Bilal Mayit dan Penarik Becak
KANALMEDAN – Buah kesabaran menjalani hidup dengan penuh keprihatinan selama tiga puluh tahun yang dijalani Jailani (60) bersama istrinya Nurdeli (57) akhirnya mendapat berkah dan rahmad dari Allah SWT.
Hari itu, Sabtu (15/6) siang, pasangan suami-istri dengan sembilan anak dan beberapa cucu ini, kediaman mereka yang reot, mendapat sentuhan rehab dari program RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) yang digagas Kodam I/BB melalui Kodim 0203/Langkat.
“Inilah berkah dari kesabaran bapak dan ibu selama ini, sehingga Allah mengirimkan kami untuk merehab tempat tinggal bapak dan ibu agar menjadi lebih layak untuk ditempati,” ujar Pangdam I/BB Mayjen TNI MS. Fadhilah seusai meletakkan batu pertama rehab RTLH milik Jailani dan Nurdeli di Pulau Kampai, Kecamatan Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat.
Jailani dan Nurdeli pun hanya bisa terisak, dengan suara terbata-bata, Jailani menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pangdam I/BB dan pihak lain yang ikut serta meletakkan batu pertama pembangunan rumah mereka.
“Tak pernah terbayangkan bagi kami akan mendapat berkah sebesar ini. Terima kasih bapak Panglima. Terima kasih,” ungkap Jailani yang kesehariannya hanya sebagai penarik beca.
Nurdeli juga mengucapkan terima kasih dan menyalami Pangdam sambil terus menciumi tangannya. “Alhamdulillah. Tak pernah kami berangan-angan akan seberuntung ini. Terima kasih ya Allah, engkau telah mengutus bapak Pangdam untuk membantu hamba MU yang susah ini,” tutur Nurdeli.
Bupati Langkat, Terbit Rencana Perangin-angin yang turut serta melakukan peletakan batu pertama, juga memberikan bantuan kepada Nurdeli dan suaminya. “Kami juga punya program buat ibu. Mudah-mudahan ibu berkenan ya. Kami akan meng-umrohkan ibu ke Tanah Suci Mekkah,” kata Bupati.
Mendengar hal itu, Nurdeli tak kuasa menahan tangis. “Terima kasih bapak Bupati. Bermimpi pun kami tak berani, apalagi untuk bisa pergi ke Tanah Suci. Terima kasih ya Allah,” tutur Nurdeli yang selama belasan tahun terakhir harus ikut bekerja sebagai bilal mayat di Pulau Kampai.
Peletakkan batu pertama RTLH ini merupakan bagian dari karya bakti dan bakti sosial Kodam I/BB dalam rangka peringatan HUT ke-69 Tahun 2019 yang digelar di Pulau Kampai.
Berkah dari peringatan HUT Kodam I/BB ini juga dinikmati puluhan warga lainnya di Pulau Kampai. Kodam I/BB juga menggelar pengobatan massal, sunat massal, jambanisasi 521 titik, pemberian tali asih dan sembako 350 paket ditambah 100 paket dari Bupati Langkat, penyerahan bantuan kursi roda 10 buah, bantuan semen 250 sak dan keramik 100 kotak untuk pembangunan Masjid Pulau Kampai.
Kepada warga Pulau Kampai, Pangdam berpesan, agar hasil karya bakti yang dilakukan prajurit TNI Kodam I/BB, bisa dirawat dan dipelihara, sehingga memberikan masa pakai yang lebih lama. “Tolong warga merawat apa yang telah dikerjakan prajurit saya di sini,” pesan Mayjen Fadhilah.
Pangdam mengatakan, pihaknya sadar, bahwa apa yang dilakukan ini adalah semata-mata untuk kepentingan rakyat, memajukan pembangunan bangsa dan membantu pemerintah di daerah.
“Kegiatan ini adalah bagian dari pembinaan teritorial (Binter) untuk membantu warga terhadap persoalan-persoalan yang dihadapinya. Dan terus terang saya katakan, kami merasa bangga serta terhormat bisa membawa manfaat kepada rakyat,” ungkap jenderal lulusan Akmil 1988 ini.
Dalam kegiatan tersebut turut, Danrem 022/PT, Kolonel Inf R Wahyu Sugiarto, tokoh masyarakat Langkat yang juga pemilik RSU Putri Bidadari, HM Nur Abubakar, Asintel Kasdam I/BB, Kolonel Inf Dwi Lagan Safrudin, Asops Kasdam I/BB, Kolonel Inf Togu Parmonangan, Aster Kasdam I/BB, Kolonel Inf Parluhutan Marpaung, Kapolres Langkat, AKBP Doddy Hermawan, Dandim 0203/Langkat, Letkol Inf Syamsul Alam, Danyonif 8 Marinir Tangkahan Lagan, Letkol Mar Danang Ary Setiawan, serta sejumlah pejabat TNI-Polri dan Pemkab Langkat. (Rel/Nas)