DPD Bamus Betawi Silaturahmi dengan Kapolres Jakarta Selatan
KANALMEDAN-DEWAN Pimpinan Daerah Badan Musyawarah (DPD Bamus) Betawi Jakarta Selatan (Jaksel) bersilaturrahmi dengan Kapolres Metro Jaksel, Kombes Pol Mardiaz Khusin Dwihananto SIK SH MHum, Kamis (4/1/2018) sekira pukul 10.00 WIB.
Silaturrahmi yang berthema “Sinergi Masyarakat Betawi Jakarta Selatan dengan Kepolisian dalam Peran serta Kamtibmas di Wilayah Jakarta Selatan” tersebut diadakan di Warung Mpok Atik di Jalan M Kahfi 1 RT 10/02 Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Turut hadir, Ketua DPD Bamus Jaksel Yubaidillah Yusuf SH, sejumlah pengurus Inti DPD Bamus Betawi Jaksel, tokoh masyarakat H Hasan Hanapi sekaligus pemilik RM Mpok Ati,
Kapolsek Pasar Minggu Kompol Harsono, Kapolsek Jagakarsa Kompol Prayitno, Wakil Ketua Bamus Betawi Jaksel H Imron, dan Pengurus FKDM Kecamatan Jagakarsa dan Pasar Minggu.
Ketua DPD Bamus Betawi Jaksel, Yubaidillah Yusuf SH dalam sambutannya mengatakan DPD Bamus adalah kepanjangan tangan dari Bamus Betawi Pusat sesuai aturan yang bertujuan melestarikan budaya betawi bersama pemerintah daerah.
“Bamus Betawi Jaksel siap bermitra dan bersinergi dengan pihak kepolisian dalam Harkamtibmas dan kami ucapkan terima kasih kepada Kapolres Jaksel Kombes Pol Mardiaz dan jajarannya,” kata Yubaidillah.
H Hidayat selaku Ketua Forum Silaturahmi Betawi Pasar Minggu mendukung adanya Polisi RW adalah langkah maksimal dari sinergi polisi dengan warga serta peran dari kelompok pemuda dan Karang Taruna dalam Bela Negara.
Sementara itu, Kapolres Metro Jaksel, Kombes Pol Mardiaz Khusin Dwihananto SIK SH MHum dalam sambutannya mengatakan Bamus Betawi adalah mengangkat kearifan lokal dan polisi mendukung digalinya kearifan lokal tersebut.
“Konsep kepolisian modern adalah bagaimana memberdayakan masyarakat dan Kapolsek harus selalu berkomunikasi dengan kelompok dan potensi masyarakat serta bisa bersinergi sehingga informasi bisa secepatnya dideteksi kepolisian,” ujar Kombes Mardiaz.
Dijelaskan Mardiaz, pihaknya juga sangat mengapresiasi kepedulian masyarakat Jakarta lebih tinggi kepeduliannya terhadap keamanan.
“Masyarakat jangan tergerus dengan kelompok masyarakat lainnya. Oleh karena itu, Bamus Betawi bisa menjadi koordinator dari banyaknya Ormas yang ada dalam mempererat silaturtahmi. Untuk itu, Polres Metro Jakarta Selatan akan mengaktifkan Polisi RW,” jelas alumnus Akpol Tahun 1993 ini.
Dalam silaturrahmi itu, mantan Kapolrestabes Medan ini juga menyampaikan Program Polres Jakarta Selatan, yaitu mengaktifkan Pesantren Kilat sehingga komunikasi dan silaturahmi antar pelajar terjalin dengan baik, pesantren kilat bagi tahanan, antisipasi terjadi keributan antar kelompok dan wilayah.
Kemudian, mengedepankan tugas preemtive, selalu menggelar pertemuan berikutnya dengan Bamus Betawi dan nantinya akan ada Aplikasi Sistem Pelaporan oleh masyarakat dan segera dilaunching.
“Sekali lagi saya tegaskan, agar para Kapolsek dijajaran Polres Metro Jakarta Selatan untuk bisa berkomunikasi yang baik dengan Bamus,” tegas orang nomor satu di Polres Metro Jakarta Selatan ini. (Adek)