Gugup Remnya Blong, Saiful Tabrak Sepeda Motor
KANALMEDAN – Pengemudi truk pengangkut kontainer maut, Saiful Fadli (41) mengaku gugup saat menyadari rem truk yang dikemudikannya blong. Kegugupan Saiful menyebabkan ia tidak mampu menghindari rombongan motor yang berhenti di lampu merah di depannya.
“Dia gugup,” kata Kasat Lantas Polrestabes Medan AKBP Indra Warman saat melayat ke rumah duka, Indra Subhan Purba (41), di Jalan Mesjid Lingkungan IX Kelurahan Helvetia Timur, Helvetia, Minggu (28/5/2017) siang.
Indra Subhan Purba merupakan korban tewas bersama dua anaknya, Arissa Salwa Amelia (13), dan Anas Majid Faza Purba (8).
Indra Warman telah menanyai Saiful secara lisan pasca kecelakaan maut yang menewaskan tiga orang dan menyebabkan enam lainnya luka-luka.
Kasat Lantas menjelaskan bahwa truk yang dikemudikan Saiful Hadi berangkat dari Langsa menuju Mariendal Medan, dengan mengangkut alat berat di baknya. Berangkat dari Langsa pada malam hari, truk tiba di Medan pada pagi. Lalu setelah istirahat sekejap dan memanaskan mobil, Saiful melanjutkan perjalanan menuju Mariendal.
“Waktu manaskan mobil itu menurutnya remnya masih bagus, dia sadar remnya blong sesaat sebelum kejadian,” terangnya.
Saiful Hadi telah ditahan di Unit Laka Sat Lantas Polrestabes Medan. Kanit Laka AKP Sudarjanto meminta wartawan untuk tidak mewawancarai Saiful yang berada di tahanan.
“Nanti dulu, dia belum kita periksa,” katanya. (Adek)