Jemaah Haji Kloter 19 Kunjungi Tempat-tempat Bersejarah

KANALMEDAN, Makkah – Sebelum kembali ke tanah air, jemaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang 19 asal daerah Labuhan Batu, menyempatkan diri mengunjungi tempat-tempat bersejarah untuk melihat lebih dekat nilai sejarah perjuangan baik Rasulullah maupun sahabatnya.
“Hal ini tentu adalah untuk meningkatkan iman dan ketakwaan kepada Allah SWT,” kata Pembimbing Ibadah Haji Indonesia Dr H Asbin Pasaribu MA,melalui teleponselulernya, Kamis (19/6/2015).
Lebih lanjut Kakan Kemenag Labuhan Batu ini mengatakan, rangkaian ritual ibadah haji baik yang wajib maupun sunnah sudah selesai dilaksanakan dengan baik dan benar, mudah-mudahan ibadah haji yang dilaksanakan memperoleh haji mabrur dan mabruroh.
Sembari menunggu giliran pulang ke tanahair, kata Asbin, jemaah khususnya kloter 19 memanfaatkan waktu yang ada untuk memperdalam dan memperluas pengetahuan tentang beberapa tempat yang memiliki nilai sejarah perjuangan Rasulullah.
“Kita tidak hanya mengunjungi suatu tempat tapi lebih dari itu adalah untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT,” kata Asbin.
Momentum ini harus kita manfaatkan sebaik-baiknya karena belum tentu tahun depan jemaah bisa berkunjung ke sini.
“Mari kita jadikan setiap waktu bernilai ibadah,” kata Asbin.
Pentingnya mempergunakan waktu ini, kata Asbin, juga diabadikan dalam satu surah dalam Alquran yang berbunyi “wal asri” (demi masa).
“Saat ini masanya menunaikan rukun Islam kelima yaitu naik haji.
Oleh karena itu, mari kita pergunakan masa atau waktu ini dengan sebaik-baiknya agar kita tidak termasuk orang-orang yang merugi,” tuturnya.
Beberapa tempat yang dikunjungi jemaah haji kloter 19 di antaranya Gua Hiro, melihat sekitaran laut merah, masjid terapung dan tempat kisos di daerah Jeddah.
Selanjutnya berwisata ke Thaif bersama rombongan KBIHU Nur Ibrahimi Rantau Prapat dan KBIHU Al Amin Rantau Prapat yang tidak dipandu oleh KBIHU. (sormin)