BKM At Taqwa UMA Salurkan Santunan Rutin YPHAS ke Anak Yatim dan Dhuafa di Kawasan Kampus 2
KANALMEDAN, Medan – Badan Kemakmuran Masjid (BKM) At Taqwa Universitas Medan Area (UMA) kembali menyalurkan santunan rutin Yayasan Pendidikan Haji Agus Salim (YPHAS) kepada para anak yatim dan kaum dhuafa untuk santunan bulan Oktober 2024. Kali ini, penyaluran santunan dilakukan di Masjid At Taqwa Kampus 2 UMA, Jalan Sei Serayu/Jalan Setiabudi Medan, Sabtu (19/10/2024).
Santunan YPHAS diserahkan langsung Ketua BKM At Taqwa UMA, Dr. Zainun, MA bersama pengurus BKM lainnya kepada 50 orang anak yatim dan 50 orang dhuafa yang bertempat tinggal di kawasan Kampus 2 UMA Jalan Setiabudi/Sei Serayu dan sekitarnya.
Turut dalam penyerahan santunan YPHAS itu, Wakil Ketua II BKM At Taqwa UMA Dr Abdul Haris, SAg, MSi, Sekretaris Dr. Fauzi Wikanda, M.Pd.I, Bendahara Liza Umami Margolang, Bidang Ekonomi Hj Hermawati Harahap MAP, Koordinator Bidang Ibadah dan Kemakmuran Masjid Dr Riski Pristiandi, MPemI, Anggota M Syafa’i Samosir AMd, Bidang Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) Erni Ernawati Nasution, SE, Sekretariat Alifiah Margolang, SPdI dan pengurus lainnya.
Ketua BKM At Taqwa UMA Dr Zainun, MA dalam ceramah singkatnya mengutip Alquran Surat Albaqarah ayat 200-202, artinya, “(200) Apabila kamu telah menyelesaikan manasik (rangkaian ibadah) haji, berdzikirlah kepada Allah sebagaimana kamu menyebut-nyebut nenek moyang kamu, bahkan berdzikirlah lebih dari itu. Di antara manusia ada yang berdoa, “Ya Tuhan kami, berilah kami (kebaikan) di dunia,” sedangkan di akhirat dia tidak memperoleh bagian apa pun. (201) Di antara mereka ada juga yang berdoa, “Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat serta lindungilah kami dari azab neraka.” (202) Mereka itulah yang memperoleh bagian dari apa yang telah mereka kerjakan. Allah Mahacepat perhitungan-Nya.”
“Dasar atau dalil surat Albaqarah ayat 200 – 202 intinya menjelaskan tiga kelompok hamba Tuhan. Pertama, kelompok berorientasi dunia lupa akhirat. Kedua, orientasi akhirat lupa dunia, dan ketiga menyeimbangkan dunia dan akhirat. Kita sebagai muslim yang cerdas harus meraih kebahagiaan di dunia dan di akhirat ” kata Ustadz kondang Kota Medan ini.
Dr Zainun, MA juga mengatakan, santunan yang berasal dari Yayasan Pendidikan Haji Agus Salim yang diketuai Drs HM Erwin Siregar, MBA ini rutin dilaksanakan setiap bulan dengan penerima santunan yang berbeda-beda di Kota Medan, Deli Serdang dan sekitarnya.
Wakil Ketua II BKM At Taqwa UMA Dr Abdul Haris, SAg menambahkan, kegiatan santunan anak yatim dan dhuafa ini sebagai rasa syukur kepada Allah atas nikmat yang diberikan Allah kepada Yayasan Pendidikan Haji Agus Salim sebagai pengelola UMA.
“Kegiatan rutinitas yayasan dengan berbagi kepada dhuafa dan anak yatim setiap bulan ini kiranya membawa berkah kepada Universitas Medan Area. Juga Allah berikan kemudahan, dan diberikan akreditasi Unggul baik institusi maupun setiap prodi di UMA,,” ujar Haris. (Nas)
