Penyuluh Agama Islam PPPK Medan Sapa Jamaah Masjid

KANALMEDAN-Penyuluh agama islam PPPK Kota Medan kolaborasi Dengan Majelis Taklim Nusantara bertasbih serta BKM Baiturridho silaturahmi dan dialog dengan jamaah Masjid Baiturridho dalam rangka penguatan ukhuwah dan persatuan di tengah umat dalam bingkai moderasi beragama.

Kegiatan berlangsung pada Rabu (17/7/2024) di Masjid Baiturridho Pasar Satu Tanjungsari Medan.

Acara dibuka Kepala KUA Kecamatan Medan Selayang H Abdul Muis SAg MSi dan dihadiri Kasi Bimas Islam Kemenag Medan H Ahmad Kamil Harahap SAg MA sekaligus sebagai narasumber dengan tema moderasi beragama. Juga tampil sebagai narasumber, Ketua Peyuluh Agama Islam PPPK Kota Medan M Iqbal SH, MH, Ketua MT Nusantara Bertasbih Syarifuddin S.Sos MSi serta BKM dan jamaah Masjid Baiturridho.

Ketua Penyuluh PPPK Kota Medan M Iqbal mengatakan, pertemuan tersebut bertujuan untuk silaturahmi penguatan ukhuwah dan persatuan ditengah umat dalam bingkai moderasi beragama.

Penyuluh Agama Islam PPPK Kota Medan, kata Iqbal mempunyai tugas di antaranya memberikan edukasi pada umat terkait moderasi beragama, sehingga dengan pemahaman yang baik dan benar kerukunan lintas umat beragama tetap terjaga dan terbina dengan baik.

Sementara itu, Kasi Bimas Islam Kemenag Medan H Ahmad Kamil Harahap MA dalam paparannya mengatakan moderasi beragama adalah konsep yang menekankan pada sikap saling menghormati dan toleransi di antara kelompok agama yang berbeda.

Moderasi beragama mengajarkan pentingnya dialog dan kerja sama antara kelompok agama, serta menekankan bahwa semua agama memiliki prinsip-prinsip yang sama dalam membangun kebaikan dan keadilan.

“Ada empat indikator moderasi beragama yaitu komitmen kebangsaan, anti kekerasan, toleransi antar sesama penganut beragama dan adaptasi terhadap budaya lokal. Moderasi beragama adalah gerakan yang mengatur cara pandang, sikap, dan perilaku agar selalu mengambil posisi tengah, bertindak adil, dan tidak ekstrem dalam beragama,” katanya.

Adapun prinsip-prinsip moderasi beragama yaitu adil, berimbang, menghormati nilai kemanusiaan, menghormati kesepakatan bersama dalam bangsa dan bernegara serta taat hukum dalam menjaga ketertiban.

Dalam kesempatan itu, Kamil berharap pada jamaah yang hadir agar selalu menjaga dan merawat kerukunan.sor

Print Friendly

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.