Pemko Medan Sediakan 5 Tempat Cuci Tangan di Ruang Publik
KANALMEDAN – Pemko Medan melalui Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang (PKPPR) Kota Medan membuat westafel untuk tempat mencuci tangan bagi masyarakat di lima lokasi ruang public di Kota Medan, Minggu (22/3). Pembuatan tempat cuci tangan ini dilakukan guna mempermudah masyarakat untuk rajin membersihkan tangan sehingga dapat melindungi diri dari serangan virus corona.
Kelima tempat cuci tangan itu dibuat di lokasi umum yakni di trotoar Jalan Gatot Subroto, dekar Pasar Petisah, trotoar Jalan Diponegoro (depan Masjid Agung), trotoar Jalan HM Yamin (depan Masjid Al Amin), depan Setadion teladan dengan berkoordinasi dengan pengurus stadion serta trotoar Jalan Dr Mansyur (dekat pintu masuk Universitas Sumatera Utara).
Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi diwakili Kadis PKPPR Kota Medan Benny Iskandar menjelaskan, sesuai perintah Plt Wali Kota, Pemko Medan saat ini terus berupaya mengantisipasi penyebaran virus corona. Salah satu upaya yang dilakukan yakni melakukan pemasangan tempat cuci tangan di sejumlah titik.
Dikatakan Benny, kehadiran tempat cuci tangan ini diharapkan dapat dimanfaatkan masyarakat untuk rutin dan rajin membersihkan tangan. Sebab, virus corona lebih cepat menjalar dari tangan yang kotor. “Dengan adanya tempat cuci tangan ini, kami berharap agar masyarakat rutin membersihkan tangan sehingga dapat terhindar dari virus corona,” kata Benny.
Berdasarkan pendapat ahli kesehatan, jelas Benny, masyarakat dianjurkannya untuk mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir selama 15-30 detik. Dengan cuci tangan yang dilakukan menggunakan sabun, maka aliran air akan membawa pergi kuman-kuman, termasuk virus corona yang ada di sela-sela jari.
“Jadi, ayo kita rutin mencuci tangan. Ingat mencuci tangan tidak boleh singkat lantaran hasilnya kurang efektif, maka lakukanlan cuci tangan selama 15-30 detik. Sebaiknya pergunakan sabun ketika melakukan cuci tangan, sebab pergesakan tangan dengan sabun dapat mengangkat kotoran maupun minyak dari kulit tangan,” pesannya.
Usai pemasangan tempat cuci tangan dilakukan, Benny pun mengimabu masyarakat untuk menjaga dan merawatnya sehingga tempat cuci tangan bisa dipergunakan dengan jangka waktu lama. Guna mendukung kebersihan tangan masyarakat ketika cuci tangan, Benny mengatakan, di tempat cuci tangan juga akan disediakan sabun, tisu dan air mengalir.
“Mari kita jaga dengan sebaik-baik westafel tempat cuci tangan yang telah kita buat ini, jangan sekali pun merusaknya. Sebab, tempat cuci tangan ini sangat mendukung adalam upaya mengantisipasi terserang virus corona. Setelah kelima lokasi ini, kita pun akan menambah lagi westafel untuk cuci tangan di ruang publik lainnya,” jelasnya. (Nas)