Wagub Sumut Tutup Festival Gebyar dan Pasar Ramadan Yayasan Haji Anif 2019
KANALMEDAN – Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagub Sumut) Musa Rajekshah secara resmi menutup acara Festival Gebyar Ramadan dan Pasar Ramadan Yayasan Haji Anif Tahun 2019 di Pelataran Masjid Al Musannif, Komplek Cemara Asri, Jalan Cemara, Deliserdang, Senin (3/6). Dalam sambutannya ia memuji panitia yang sudah menyukseskan acara dan berharap acara seperti ini bisa memberikan banyak manfaat untuk masyarakat.
“Semoga kegiatan ini memberikan banyak manfaat pada masyarakat, sehingga menumbuhkan kecintaan terhadap masjid, salat berjamaah di masjid dan memakmurkan masjid. Bukan hanya sebatas salat lima waktu tapi dengan kegiatan kegiatan agama termasuk juga mensyiarkan Agama Islam dan Insya Allah semakin banyak lagi yang bisa mendakwahkan Islam di daerah daerah pelosok,” ujar Musa Rajekshah.
Musa Rajekshah mengapresiasi acara yang digelar Yayasan Haji Anif dan Badan Kenaziran Masjid (BKM) Al Musannif tersebut. Apalagi ini merupakan kegiatan perdana yang dibuka sejak awal puasa Ramadan pada 6 Mei hingga 4 Juni 2019.
“Pelaksanaannya sudah sangat baik, apalagi ini perdana. Juga saya melihat persiapannya yang cukup cepat,” ujar Wagub, yang juga melihat antusiasme masyarakat yang cukup besar menghadiri rangkaian acara ini.
Musa Rajekshah berharap, ke depannya acara ini bisa terlaksana dengan persiapan yang lebih matang. “Semoga ke depannya acara seperti ini bisa konsisten dilaksanakan setiap tahun di Bulan Ramadan. Mudah mudahan kepanitian bisa mempersiapkan yang lebih matang lagi dan juga fasilitas tempat akan bisa diperbaiki,” ujarnya Wagub, yang juga merupakan Ketua Yayasan Haji Anif.
Melalui Festival Gebyar Ramadan, Wagub berharap semakin banyak masyarakat khususnya yang beragama Islam, termasuk anak-anak yang rajin datang ke masjid dan membaca Alquran. “Dengan lomba azan, lomba da’i dan lomba marhaban ini mudah mudahan bisa meregenerasikan da’i dan muazin baru dari orang-orang tua kita yang selama ini menjadi da’i yang sudah kondang. Mudah mudahan dari Sumatera Utara lahirlah para da’i berkualitas baik tingkat daerah, nasional maupun internasional. Juga muazzin kita bisa mengisi azan di masjid-masjid kita,” harapnya.
Mudah mudahan, disampaikan Wagub, kegiatan ini bisa memperbaiki akhlak serta meningkatkan iman ke-Islam-an masyarakat Sumut. “Kalaulah akhlak dan iman kita baik, Insya Allah Sumatera Utara bisa mendapatkan suasana yang nyaman tenang dan juga generasi mendatang menjadi generasi yang secara ilmu dan keimanannya siap untuk Sumatera Utara yang bermartabat,” ujarnya.
Ketua Panitia Sugeng Wanto menyampaikan, Festival Gebyar Ramadan dan Pasar Ramadan diisi banyak kegiatan, diantaranya Lomba Azan Tingkat SD, Pemilihan Da’i Tingkat SD, SMP dan SMA dan Festival Khusus Marhaban, Khusus Kaum Ibu dengan total jumlah peserta sebanyak 180 orang. Untuk Pasar Ramadan diikuti lebih dari 16 stan bazaar yang terdiri dari kuliner, pakaian, sembako, dan lainnya. Juga digelar Khataman Alquran.
Uniknya, Pasar Ramadan menjadi tempat favorit bagi masyarakat dari berbagai kalangan untuk berbuka puasa bersama. Dikatakan Sugeng, berbagai organisasi, instansi maupun komunitas berbuka puasa bersama seperti Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Sumatera Utara, PMI Kota Medan, IKA UISU, Taekwondo Indonesia Sumut, Tako Indonesia, IMI Kota Medan, Marchedes Bens Club Medan, Bank Sumut Syariah, Komunitas Expedition Trail Mania (Xtrim) Indonesia, Prodi IAT FUSI UIN SU dan lain lainnya.
Ditambahkan Sugeng, setiap hari dilaksanakan dan disediakan takjil buka puasa bersama untuk masyarakat umum. Untuk buka puasa bersama ini, gelaran ini sudah memasuki tahun kelima yang disediakan oleh Yayasan Haji Anif dan BKM Masjid Al Musannif. (Nas)