Heri Batangari : Teknologi IoT diperlukan untuk hadapi persaingan industri

KANALMEDAN-MEDAN : Teknologi Internet of Things (IoT) diperlukan untuk menghadapi persaingan industri.

Hal tersebut dikatakan Direktur Air Limbah Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi, Heri Batangari Nasution selaku pengurus harian Himpunan Alumni AOTS-HIDA Sumatera Indonesia (HASSI) pada sambutannya dalam Pelatihan Jangka Pendek tentang Perbaikan di Lapangan dengan Teknologi IoT di Hotel Aston yang diselenggarakan dari 26-27 November 2018.

Kata Heri, persaingan industri  manufaktur di Indonesia saat ini semakin ketat dan semakin canggih.

“Menghadapi persaingan industri yang semkain ketat dan semakin canggih dewasa ini, diperlukan peningkatan produktivitas melalui perbaikan di lapangan dan penghematan energi serta peningkatan minat terhadap teknologi Internet of Things untuk menjalankan perbaikan tersebut secara terus menerus dan lebih efisien,” kata Heri Batangari.

Namun, lanjut Heri Batangari menjelaskan, banyak perusahaan yang masih kesulitan dalam memasukkan dan memanfaatkan IoT di lapangan.

“Pelatihan ini bertujuan selain untuk mempelajari bagaimana mengadaptasi IoT secara efektif di tempat kerja, juga untuk mempraktekkan perbaikan pada perusahaan, meningkatkan kemampuan dalam perbaikan tersebut dan berkontribusi pada penghematan energi di perusahaan masing-masing,” jelas Heri Batangari.

Pelatihan ini mendatangkan dua Instruktur dari Jepang yaitu Ryuzi Kurokawa (COO i Smart Tech.Co., Ltd., Japan) dan Katsunari Torii (Ahisahi Tekkoe Co., Ltd.,Japan).

Pelatihan Diikuti 23 Peserta

Peserta pelatihan diikuti 23 orang berasal dari perusahaan yang ada di Medan seperti PDAM Tirtanadi, PT Industri Pembungkus Internasional, PT Rapi Ray Putra Pratama, PT Industri Karet Deli, PT Sanobat Gunajaya, PT Padi Saga Utama dan PT Ahindo Sukses Sejati.

Pada acara pembukaan ini juga dihadiri oleh Hayato Tanaka selaku Chief Representative AOTS  di Indonesia, Sutedi Raharjo, ST selaku Dirut PDAM Tirtanadi, Abdi Sucipto, Kabir Bedi dan HR. Umeda dari Pengurus HAASI, Alumni AOTS Medan.

Sebagaimana diketahui, The Association Technical and Sustainable Partnership (AOTS) adalah lembaga pengembangan sumber daya manusia yang mengembangkan pelatihan terutama untuk sumber daya manusia di bidang industri pada negara negara berkembang, serta mendukung kerjasama teknis seperti pengiriman para ahli. (ril)

Print Friendly