Dinas Kebersihan & Pertamanan Gelar Gotong Royong Seputaran Pintu Tol Bandar Selamat

KANALMEDAN – Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan menggelar gotong royong di Jalan Letda Sujono, persisnya  seputaran  Pintu Tol Bandar selamat, Kamis (20/9).  Gotong royong dilakukan dalam upaya mendukung suksesnya pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an  Nasional (MTQN) XXVII  yang akan berlangsung  mulai 4-13 Oktober mendatang.

Gotong royong dipimpin langsung Kadis Kebersihan dan Pertamanan HM Husni dengan melibatkan ratusan petugasnya. Gotong royong tidak hanya fokus membersihkan sampah yang bersekaran, tapi juga melakukan pembabatan rumput  taman maupun median jalan sehingga terlihat lebih bersih dan rapi.

Selain itu  parit tersumbat  ikut dikorek agar air mengalir sehingga ketika hujan deras turun tidak terjadi genangan di sekitar pintu tol.  Guna mendukung kelancaran gotong royong, Husni menurunkan peralatan berupa mesin babat, truk pengangkut sampah, gunting  rumput, cangkul serta penggaruk.

Gotong royong dimulai sekitar pukul 08.00 WIB, seluruh pekerja bahu membahu membersihkan kawasan pintu tol. Husni membagi  tugas pekerjanya sehingga gotong royong yang dilakukan memberikan hasil maksimal. Selain  membersihkan taman, Husni juga menugaskan pekerjanya untuk membersihkan median jalan, parit serta sampah.

Dijelaskan Husni, gotong royong yang dilakukan ini sebagai tindaklanjut dari rapat dengan usnur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Medan di Herritage Hotel Grand Aston beberapa hari lalu. Dalam rapat itu masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) terkait melaksanakan tugas sesuai dengan tupoksinya masing-masing.

“Masalah kebersihan dan keindahan menjadi tanggung jawab Dinas Kebersihan dan Pertamanan.  Salah satu bentuk dukungan yang kita lakukan menggelar gotong royong di seputaran pintu tol, sebab kawasan ini akan menjadi salah satu pintu masuk para kafilah yang dari dari Bandara Kuala Namu International Airport.  Jadi kawasan ini harus terlihat bersih dan tertata,” kata Husni.

Dikatakan Husni, ada sekitar 6.200 kafilah yang berasal dari 34 provinsi di seluruh Indonesia akan mengikuti MTQN XXVII. Oleh karenanya Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi telah mewanti seluruh jajarannya, terutama OPD terkait untuk melaksanakan tugas yang telah diberikan dengan penuh tanggung jawab.

“Berhubung  masalah kebersihan dan keindahan kota tanggung jawab kita, maka sleuruh jajaran Dinas Kebersihan dan Pertamanan harus mampu mewujudkannya. Kita ingin memberikan kesan kepada seluruh kafilah maupun tamu yang hadir bahwa Kota Medan benar-benar bersih dan indah,” jelasnya.

Meski demikian tegas Husni, kerja keras itu akan sia-sia jika tidak didukung penuh seluruh lapisan masyarakat. Artinya bilang Husni, masyarakat juga harus ikut menjaga kebersihan dengan tidak buang sampah sembarangan. “Mari kita jaga kebersihan dengan tidak buang sampah sembarangan,” pesannya. (partono)

 

Print Friendly