Pejabat Kanwil Kemenagsu Berjamaah ke DIY, Pelayanan Nyaris Lumpuh
KANALMEDAN – Pejabat teras Kanwil Kemenag Sumut mulai dari Plt Kakanwil, Kabag TU, para Kabid kecuali Kabid Pakis serta sejumlah eselon IV setingkat kepala seksi, secara berjemaah berangkat ke Daerah Istimewa Yokyakarta (DIY) untuk studi banding terkait akan diterapkannya pelayanan satu atap di Kemenag Sumut.
Akibatnya, layanan publik di kanwil Kemenag Sumut nyaris lumpuh karena para pengambil kebijakan tidak berada di kantor tersebut karena sedang ada lawatan ke DIY.
Data yang dihimpun di Kemenag Sumut, Selasa, (23/1/2018), lawatan secara berjemaah tersebut dimulai sejak Minggu, (21/1/2018) kemarin dan informasi dari salah seorang kabid ketika dihubungi mengatakan hari Kamis, (25/1/2018) mendatang ia baru masuk kantor.
Akibat lamanya lawatan atas nama study babding itu, praktis selama beberapa hari hanya ada satu pejabat eselon III setingkat kepala bidang di Kanwil Kemenagsu. Konsekwensinya pelayanan publik di Kanwil Kemenagsu terganggu karena tidak ada pejabat yang berwenang untuk meneken maupun dokumen-dokumen penting.
Hal ini dirasakan dan dikeluhkan masyarakat yang berurusan ke Kanwil Kemenagsu terutama dari luar kota Medan.
Pengakauan salah seorang yang berurusan di kaemag Sumut kepada wartawan, ia ke Kanwil Kemenagsu dalam rangka urusan penting, seharusnya urusannya bisa kelar hari itu juga, tetapi karena tidak ada pejabat yang akan dijumpainya terpaksa ia harus menunggu pejabat bersangkutan masuk kantor hari kamis besok.
“Saya ada urusun penting ke bidang penmad, tapi pak kabid tidak ada, akhirnya Saya harus kembali ke daerah tanpa hasil,” kata sumber dengan rasa kecewa yang amat dalam.
Begitupun, hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari pihak Kanwil Kemenag Sumut. PLt Kakanwil Kemenag Sumut yang dikonfirmasi lewat pesan Aplikasi WhatsApp belum memberi jawaban. (Sor)