Sumut Targetkan 5 Juta Ton Produksi Padi di Tahun 2017
KANALMEDAN – Guna mendukung ketahanan pangan nasional, Pemprovsu melalui Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura menanargetkan produksi padi di tahun 2017 sebesar 5.204.190 ton.
Demikian Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sumatera Utara, Muhammad Juwaini, menjawab wartawan di kantornya Jl. Jenderal Abdul Haris Nasution No.6, Pangkalan Masyhur, Medan, Kamis (10/08/2017).
Untuk mencapai target tersebut, Pemprovsu terus menggenjot petani untuk mengelola pertanian secara maksimal. Produksi sebesar 5.204.190 ton itu, diproyeksikan diperoleh dari areal tanam seluas 1.057.999 hektare dan produktifitas sebesar 52,61 kwintal perhektare.
“Target produksi itu diperoleh dari dua jenis produk yakni padi sawah sebesar 4.912.361 ton dan padi gogo sebesar 291.825 ton”, kata Juwaini.
Berbagai upaya dilakukan Pemprovsu dalam merealisasikan target produksi padi 5.204.190 ton tersebut. Salah satunya, melalui gerakan percepatan tanam padi, jagung dan kedelai.
Gerakan percepatan padi tersebut, langsung disosialisasikan Gubsu Tengku Erry Nuradi pada Kabupaten/Kota di seluruh Sumatera Utara.
Upaya lainnya, dengan pemberian bantuan benih, alat alat mesin pertanian (Alsintan) yang meliputi peralatan pengolahan lahan, penanaman, alat panen dan pasca panen.
“Biasanya bantuan diberikan kepada petani melalui kelompok tani (Poktan) di sentra-sentra produksi padi di Sumut”, ujarnya.
Menurut Juwaini, sentra-sentra produksi padi di Sumut tersebar hampir diseluruh kabupaten kota.
Namun daerah yang menjadi peyangga utama produksi padi di Sumut masih didominasi kabupaten Langkat,Deli Serdang, Serdang Bedagai, Simalungun, Asahan, Batubara, Labuhanbatu, Tapsel dan Madina.
“Sumatera Utara termasuk dalam 5 Provinsi peyangga ketahanan pangan nasional setelah Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Sulawesi tenggara. .(Jen)