PT TPL Bangun Jembatan di Toba Samosir
KANALMEDAN – PT Toba Pulp Lestari (TPL) membangun jembatan penghubung di desa Narumonda VI, menuju Narumonda III yang rusak selama lebih kurang tiga tahun. Jembatan yang akhirnya sudah selesai diperbaiki kini mulai digunakan warga.
Melalui rilis yang diterima Medan, Minggu (18/9/2016), Desa Narumonda VI berada tepat dipinggiran aliran sungai Aek Bolon, salah satu anak sungai Asahan, yang memiliki hulu Danau Toba. Selama ini jembatan penghubung antar desa ini rusak karena faktor usia, serta mulai bertambahnya jumlah arus kendaraan yang keluar masuk, menuju perlintasan jalan provinsi.
“Saya selaku kepala desa merasa sangat bersyukur, jembatan penghubung antar desa telah rampung diperbaiki berkat perhatian dan kerjasama, antara masyarakat dan keperdulian dari perusahaan dalam hal ini PT. Toba Pulp Lestari, Tbk (TPL),” ungkap Donrom Marpaung kepala desa Narumonsa VI, dalam acara serah terima bersama pihak TPL.
Menurutnya perbaikan jembatan sangat penting bagi masyarakat, karena berpengaruh dengan perlintasan angkutan transportasi, yang membawa hasil pertanian warga. Dornom Marpaung menyebutkan sedikitnya ada 166 kepala keluarga yang hidup dari hasil pertanian, untuk dibawa ke sejumlah pasar tradisional.
Pengerjaan perbaikan jembatan dilakukan selama lebih kurang 30 hari, dengan biaya Rp 97 juta. Jembatan yang memiliki panjang delapan meter, dengan pondasi besi baja ini, dikerjakan oleh CV. Lestari Buana perusahaan milik masyarakat setempat.
DANA CD
Meskipun berjarak lebih kurang 30 KM dari pabrik TPL di Kecamatan Parmaksian, namun biaya pengerjaannya diberikan oleh pihak TPL perusahaan industri penghasil pulp di Tapanuli, melalui dana Commodity Development (CD).
“Perbaikan jembatan sebagai akses jalan pedesaan adalah tanggung jawab kita bersama. Dalam hal ini TPL merasa ikut prihatin dengan kondisi jembatan yang rusak, dan melakukan respon perbaikan,” sebut Jasmin Parhusop Manager Corporate Social Responsibility (CSR), humas TPL Juliandri Hutabarat, Jerry Tobing dan Jupri Sibuea.
Desa Narumonda VI dipisahkan oleh aliran sungai Aek Bolon, yang merupakan anak sungai Asahan, dengan wilayah hulunya adalah Danau Toba. Sungai Aek Bolon berasal dari mata air Dolok Simangkok, yang selama ini berfungsi sebagai sumber air persawahan di Kecamatan Siantar Narumonda. (Partono budy)