Tirtanadi Optimalisasi Pipa Transmisi Jalur Q6 IPA Sunggal

 

KANALMEDAN – MEDAN : Kepala Sekretaris Perusahaan PDAM Tirtanad,  Jumirin menginformasikan, PDAM Tirtanadi akan melakukan optimalisasi pipa transmisi jalur Q6 dan Q7.

Optimalisasi pipa transmisi jalur Q6 dan Q7 IPA Sunggal tersebut akan dilakukan pada hari Jumat 6 April 2018 malam.

“Kami akan melakukan optimalisasi jalur Q6 dan Q7 IPA Sunggal dengan melakukan perawatan Dismantling Joint Q6 dan Q7 IPA Sunggal,” kata Jumirin, melalui siaran persnya, yang diterima kanalmedan.com, Rabu (4/4/2018).

Disebutkan Jumirin, pekerjaan perawatan Dismantling Joint bertujuan mengoptimalkan tekanan di jaringan pipa transmisi jalur Q6 dan Q7 IPA Sunggal. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan tekanan di jalur Q6 dan Q7 IPA Sunggal,” sebutnya.

Lanjut diungkapkannya, pekerjaan perawatan Dismantling Joint jalur Q6 dan Q7 IPA Sunggal akan dilakukan pada hari Jumat malam Sabtu (6 /4/2018) dimulai pukul 21.00 WIB dan diperkirakan selesai pada pukul 04.00 Wib dinihari Sabtu (7/4/2018).

“Selama pelaksanaan perawatan dismantling joit, aliran air dari IPA Sunggal ke jalur Q6 dan Q7 dihentikan, namun supli air kepada pelanggan dari jalur Q6 digantikan dari jalur Q2 sedangkan supli air kepada pelanggan dari jalur Q7 digantikan dari jalur Q4,” ungkap Jumirin, didampingi Kabid Publikasi dan Komunikasi, Oktavia Anggraini.

Di sisi lain, Jumirin menuturkan, meskipun kapasitas produksi IPA Sunggal tidak mengalami penurunan, namun saat melakukan penyetelan jaringan perpipaan untuk pengalihan supli air kepada pelanggan, kemungkinan pelanggan di beberapa wilayah bisa saja mengalami gangguan suppli air baik dari kualitas, kuantitas dan kontinuitas.

Adapun wilayah yang diperkirakan terkena dampak perawatan dismantling joint yakni : Jalan  Rajawali, Setia Budi, Komplek Tasbi, Simpang Pos, Komplek Kodam, Darussalam, Dr Mansyur, Bunga Cempaka, Melati Raya, Flamboyan Raya, Ayahanda, Pabrik Tenun, Gajah Mada, Kapten Muslim, Bakti Luhur, Gaperta, Benteng,  Abdullah Lubis dan Jalan Sudirman.

“Kami meminta pelanggan memaklumi gangguan pendistribusian air ini, karena pekerjaan merupakan salah satu upaya untuk peningkatan pelayanan kepada pelanggan. Mohon maaf atas ketidaknyamanan ini, kepada pelanggan PDAM yang mengalami gangguan air dapat menyampaikan keluhan ke cabang terkait atau melalui layanan Halo Tirtanadi ke nomor 1500922,” tutur Jumirin. (Jen)

Print Friendly