Ruas Jalan Desa Keling-Ujungteran Karo Hancur Parah

Jalan-parah-kaliKANALMEDAN – Masyarakat Desa Ujungteran Kecamatan Merdeka Kabupaten Karo “memaksa” anggota DPRD Sumut Siti Aminah Peranginangin SE MSP melintasi jalan alternatif menuju Desa Keling – Desa Jumaraja – Ujungteran Kabupaten Karo, untuk melihat langsung kondisi jalan yang sudah “hancur-lebur” penuh dengan lobang dan genangan air seperti danau kecil, karena sudah 5 tahun tidak tersentuh pembangunan.

Hal itu diungkapkan Siti Aminah Peranginangin kepada wartawan, Minggu (5/11/2017) melalui telepon seusai menghadiri peresmian Lost Desa Ujungteran Kabupaten Karo oleh Bupati Karo Terkelin Brahmana SH.
“Kami bersama rombongan Bupati “dipaksa” warga desa agar melintasi jalan rusak yang sudah tidak terawat selama 5 tahun lebih. Tujuannya, agar Pemkab Karo maupun  DPRD Sumut dapat melihat dan merasakan langsung bagaimana melewati jalan yang hancur-lebur tersebut,” ujar Siti Aminah seraya mengaku Jalan Desa Ujungteran dari Desa Jumaraja  sejak 2012 tidak tersentuh pembangunan maupun perawatan jalan, padahal jalan itu merupakan jalan alternatif dari Berastagi menuju Kecamatan Namanteran.
Sebenarnya, kata Siti Aminah, ada jalan lain yang relatif lebih bagus menuju desa melalui Simpangempat – Desa Sukandebi – Deram. Tapi warga meminta agar bupati dan rombongan serta anggota DPRD Sumut melewati jalan yang “hancur-hancuran”, agar jalan tersebut dapat segera diperbaiki oleh Pemkab, karena masyarakat sangat membutuhkan perbaikannya sebagai jalan evakuasi bagi pengungsi erupsi Gunung Sinabung.
Hal itu juga diakui oleh  Kepala Desa Ujungteran Solen Sinulingga, Ketua BPD Daniel Sembiring, Sekdes Muksin Sinulingga dan tokoh masyarakat Budi Sinulingga ketika berdialong dengan rombongan bupati, bahwa masyarakat sengaja  meminta bupati dan anggota dewan datang ke desa mereka  melintasi jalan  yang sudah bertahun-tahun mengalami kerusakan dan disisi kiri kanan jalan ditumbuhi semak belukar.
Namun masyarakat sedikit lega mendengar penjelasan Bupati Karo yang sudah berjanji untuk segera memperbaiki jalan yang rusak tersebut, untuk menunjang perekonomian sekaligus memudahkan akses masyarakat memasarkan hasil-hasil pertaniannya ke Kota Berastagi.
Siti Aminah juga berjanji kepada masyarakat, jika nanti Pemkab Karo tidak memenuhi janjinya untuk secepatnya memperbaiki jalan, pihaknya bersama 4 anggota DPRD Sumut Dapil Karo, Dairi dan Pakpak Bharat akan mengusulkan kepada Gubsu HT Erry Nuradi agar dianggarkan dana perbaikannya di APBD Sumut.
“Walaupun jalan ini bukan jalan provinsi, tapi kalau memang Pemkab Karo tidak bisa memperbaikinya, kami akan meminta kepada Pemprovsu memperbaikinya. Lima  anggota dewan asal pemilihan Karo akan menghadap Pak Tengku Erry Nuradi, dipastikan pak Gubernur akan menyanggupi permintaan masyarakat,” ujar Siti Aminah.(US)
Print Friendly